Wakil Presiden Ma’ruf Amin Ingin Gencatan Senjata Permanen Di Gaza

Wakil Presiden Ma’ruf Amin Ingin Gencatan Senjata Permanen Di Gaza
Wakil, Presiden Ma’ruf Amin. menyampaikan bahwa gencatan senjata di Gaza, sudah bulat dan. harus dibuat lebih solid antara, Palestina dan Israel dengan, menyelesaikan konflik. tersebut. Sebab, jika, détente tidak terlalu kuat, maka perselisihan, di Gaza akan berdampak, lama pada negara-negara. Eropa, termasuk Yunani. Salah satu dampaknya, adalah tekanan. terhadap melonjaknya pengungsi. dari Gaza menuju Eropa ,melalui Yunani.

Saat memberikan keterangan pers usai pertemuan dengan Ketua Delegasi I Parlemen Yunani Ioannis Plakiotakis di Gedung Parlemen di Athena, Yunani, Rabu (22/11/2023) malam waktu setempat atau Rabu malam WIB, VP Amin menyampaikan ada tekanan di Yunani memperkirakan bahwa perselisihan antara Palestina dan Israel akan tetap masuk akal. Selanjutnya, Wakil Presiden dan Ioannis mendorong rencana permainan konkordansi yang tahan lama di Gaza.

Sebagaimana terungkap, pemerintah Israel dan kelompok Hamas sepakat untuk berhenti terlibat selama empat hari di Gaza. Selanjutnya terkait dengan pemahaman mereka adalah kemunculan 50 tahanan oleh Hamas. Mereka akan ditukar dengan 150 tahanan Palestina yang dikurung oleh Israel. Bantuan yang diberikan akan dimulai pada Kamis (23/11/2023) pagi waktu setempat.

Mengawali kunjungan kerjanya, dalam acara sosial bersama Wakil Ketua I Parlemen Yunani, Wakil Presiden didampingi oleh Negosiator Indonesia untuk Yunani Bebeb AK Nugraha Djundjunan, Pimpinan Pola Perilaku Negatif Sekretariat Resmi Ahmad Erani Yustika, Perwakilan Teknik Human Headway Sponsor dan Kemajuan Sebanding dari Wakil Tetap Sekretariat Suprayoga Hadi, serta Delegasi dan Staf Khusus untuk VP Bidang Korespondensi dan Informasi, Masduki Baidlowi.

Hadir pula Staf Jarang VP Bidang Administrasi dan Hubungan Kelembagaan, Robikin Emhas, dan Staf Jabatan VP Bidang Moderasi Kemiskinan dan Otonomi Daerah, Imam Azis.

klarifikasi di Hotel Grande Brittany setelah pertemuan di Parlemen.

Akibat perselisihan antara Hamas dan Israel, Parlemen Yunani yakin perselisihan tersebut akan segera berakhir. Sampai saat ini, jalur penting bagi pengungsi untuk pergi ke Eropa adalah melalui Yunani,” kata Wakil Presiden.

Hal senada juga disampaikan Agen Wakil Presiden Masduki Baidlowi. Ia mengatakan, Indonesia dan Yunani memiliki pandangan yang komparatif terkait konflik di Gaza. Penanganan permasalahan di Gaza mengkonsolidasikan rencana kedua dan jangka panjang yang ada saat ini.

Bagi Indonesia, kata Masduki, respons jangka, panjang atas perselisihan. tersebut adalah dengan, adanya keselarasan dan, munculnya ruang-ruang, Palestina agar negara Palestina, bisa eksis dan hidup, berdekatan satu sama lain dengan Israel.

Wakil Presiden ,juga telah mengetahui bahwa jika terjadi perselisihan, yang kembali, terjadi, satu negara, dalam jangka waktu, paling singkat akan, dipengaruhi oleh détente. hasilnya adalah, Yunani, mengingat cara yang akan, dilalui oleh kaum paria di Yunani,” kata Masduki.

Masduki mengatakan, Indonesia dan Yunani sama-sama menganut prinsip dua negara. Dengan rencana ini, wilayah Palestina dan Israel akan saling berhadapan, seperti aturan yang dikeluarkan oleh PBB.

“Nantinya kedua negara akan sama-sama mencapai konkordansi. Jadi kita berdua tetap berpegang pada belum tuntasnya PBB soal rencana dua negara itu,” kata Masduki.

Rencana, dua negara dapat diwujudkan melalui, siklus perundingan yang adil, dapat, diandalkan, dan sesuai ,dengan tindakan yang sah secara, keseluruhan.

Utusan Indonesia, untuk Yunani Bebeb AK Nugraha Djundjunan .menambahkan, sebagian, besar Yunani, sebenarnya tidak terlindungi, dari dampak pengungsi, karena tekanan politik di, Timur Tengah, termasuk, perselisihan antara Hamas dan Israel. Sejauh ,ini kaum. untouchable bukan berasal dari, Asia Tengah, seperti ,Pakistan dan Bangladesh, melainkan dari, Timur Tengah.

mengetahui bahwa jika terjadi perselisihan, yang kembali, terjadi, satu negara, dalam jangka waktu, paling singkat akan, dipengaruhi oleh détente. hasilnya adalah, Yunani, mengingat cara yang akan, dilalui oleh kaum paria di Yunani,” kata Masduki.

Masduki mengatakan, Indonesia dan Yunani sama-sama menganut prinsip dua negara. Dengan rencana ini, wilayah Palestina dan Israel akan saling berhadapan.

Parlemen Yunani yakin perselisihan tersebut akan segera berakhir. Sampai saat ini, jalur penting bagi pengungsi untuk pergi ke Eropa adalah melalui Yunani,” kata Wakil Presiden.

Hal senada juga disampaikan Agen Wakil Presiden Masduki Baidlowi. Ia mengatakan, Indonesia dan Yunani memiliki pandangan yang komparatif terkait konflik di Gaza.