Suhu Extrem China Terancam Lumpuh

Suhu Extrem China Terancam Lumpuh

Suhu Extrem China Terancam Lumpuh
Sebagian besar wilayah besar di Tiongkok Utara kini terancam kehilangan pergerakan. Cuaca dingin yang melanda mengganggu transportasi dan aktivitas lokal lainnya, seperti agribisnis dan pendidikan. Berbagai, media, Sabtu (16/12/2023), merinci berbaga,i sekolah diliburkan. Beberapa, hari yang lalu, Presiden Tiongkok Xi, Jinping meminta agar, semua yayasan negara. bersiap dan masyarakat, pada umumnya mewaspadai, menghadapi suhu, yang sangat tinggi di musim, dingin tahun 2023-2024.

Daerah,-daerah, seperti, di Dong Bei .(timur atas) di ,sekitar Beijing, dan hingga Jalur, Air Yangtze yang memisahkan, wilayah utara-selatan, Tiongkok, telah dilanda udara dingin, yang membekukan, di bawah 10, derajat Celcius sejak, beberapa hari, terakhir.

Presiden Xi, memerintahkan. pemerintah daerah, setempat untuk menjaga, kesehatan jalanan, sistem pemanasan, udara, dan aksesibilitas, listrik.

Organisasi Meteorologi China, Sabtu (16/12/2023) pagi, memberikan Status Kuning untuk keadaan berbahaya udara dingin tahun ini. Status Kuning merupakan kondisi bahaya tingkat dua dalam kerangka peringatan risiko kondisi cuaca super Tiongkok.

Diperkirakan, suhu akan, turun 6-10, derajat Celcius, di distrik timur, laut (Dong Bei) di, Kawasan Liaoning, Jilin. Selain itu, wilayah, di selatan, misalnya ,Guizhou dekat Yunnan, yang berbatasan, dengan Asia. Tenggara, juga mengalami, penurunan. suhu hingga, 12 derajat, Celcius.

Pemerintah pusat, meminta agar, pemerintah daerah, mengelola jalan,-jalan dingin, yang sangat, rumit, membekukan tanaman, dan, mengendalikan, aktivitas. pemanasan.

Berbagai contoh, kecelakaan lalu, lintas telah, terjadi di Tiongkok utara, sejak Rabu, (12/12/2023). Sekolah-sekolah. di ibu kota, Beijing dan wilayah, Henan yang, berdekatan telah, ditutup sejak Jumat.

Pada hari,Jumat pagi, terjadi pemadaman listrik, di seluruh Wilayah, Shanxi di wilayah, tengah ,Tiongkok. Pemerintah kota Liaocheng, di wilayah tepi laut, timur Wilayah Shandong, menyiapkan, 300.000, tenda, pakaian katun, dan selimut untuk, membantu, krisis meskipun, suhu sangat dingin.

China Everyday mengumumkan bahwa suhu udara di ibu kota bisa turun hingga kurang dari 14 derajat Celcius. Suhu terpanas adalah 5 derajat Celcius pada Sabtu-Kamis satu minggu dari sekarang.

Beberapa perjalanan, kereta api ke, dan dari, Beijing dihentikan,pada akhir. minggu. Sebelumnya ,terjadi kecelakaan kereta api, pada Jumat, (15/12/2023,). Sebanyak 515 penumpang metro di Jalur Chang Ping (15 kilometer dari Lapangan Tian A Men) terluka dalam kecelakaan antara dua kereta. Kecelakaan tersebut membuat lapisan salju pada rel mengganggu perlambatan dan kerangka yang lesu.

Slot CCTV TV merinci, sejak pukul 06.00 waktu Beijing (05.00 WIB), sebanyak 308 jalan umum ditutup karena permukaan jalan tertutup lapisan es berbahaya. Selain itu, 201 jalan tol ditutup.

Pemerintah, kota, Shi Jia Zhuang, ibu kota. Wilayah Hebei yang, berbatasan dengan ,kota Beijing, mengumumkan akan memberikan, layanan transportasi, dan trem gratis ,kepada penduduknya, selama sebagian bulan, mulai Sabtu.

Berbagai wilayah, di selatan Sungai. Yangtze dengan, lingkungan, subtropis juga terkena, dampak udara dingin. Beberapa komunitas, perkotaan, seperti Wuhan, dan Nanjing, mengalami hujan, salju yang paling, berkesan.

Situs Paper (Peng Pai Xin Wen) di Shanghai mengumumkan bahwa 387 tempat perbaikan elektronik di Shanghai membuka layanan untuk membantu penghuni yang membutuhkan Hoki99 perbaikan penghangat. Sementara itu, Mabes Polri (Gong An) melakukan kegiatan penyelamatan bagi warga yang rentan dalam kondisi berbeda.

Wilayah Zhejiang di pantai timur mengumumkan situasi yang sangat sensitif pada hari Jumat. Individu didekati untuk mengurangi latihan di luar ruangan pada akhir minggu. Pemerintah Zhejiang juga menangguhkan 128 kursus pengiriman di wilayah tersebut karena virus tersebut.

Sementara di wilayah selatan, di Wilayah Guangdong yang berbatasan dengan Hong Kong dan Makau, ada 29 perjalanan kapal seumur hidup. Di barat daya, Wilayah Qinghai, yang berbatasan dengan Wilayah Tibet di kaki Pegunungan Himalaya, mengalami reaksi bencana udara akibat virus.

Menurut kantor meteorologi pusat, hujan salju di Tiongkok utara akan melemah pada hari Jumat. Meski begitu, hujan lebat, salju, dan penurunan suhu akan terus melanda wilayah utama, timur, dan selatan Tiongkok.

Masyarakat Tionghoa didekati untuk berpakaian nyaman dan mengurangi aktivitas di luar ruangan. Bagaimanapun, banyak orang memberikan tanggapan yang lucu terhadap serangan virus tersebut.

Di akun hiburan virtual, seorang netizen di Guangdong berkomentar, “Saya mengenakan kemeja dan celana pendek untuk menjaga jarak dari virus.”

Netizen lain yang kedinginan, Dong Bei bercanda, “Di dalam lemari es lebih panas daripada di luar rumah.” Salah satu klien hiburan virtual di Weibo menyatakan bahwa meskipun ada bahaya udara dingin, dia harus keluar dan bermain di salju.