Real Sociedad Memberi Kejutan Pada Team Di Grup D
Real Sociedad adalah peluang paling kuat untuk melanjutkan praktik pertunjukan luar biasa yang dilakukan oleh kelompok pusat Spanyol di Asosiasi Pahlawan. Menutup babak utama sebagai pahlawan Gathering D adalah rencana Txuri-urdin untuk berangkat dengan dua kekuatan terbaik, Real Madrid dan Barcelona, untuk mengimbangi kekuatan Asosiasi Spanyol di lapangan daratan.
Sociedad kembali membawa satu poin pada laga terakhir Gathering D melawan Bury Milan di San Siro Arena, Italia, Rabu (13/12/2023) dini hari WIB, mengukuhkan posisinya di titik tertinggi klasemen terakhir. Meski duel berakhir imbang 0-0, Sociedad tampil dominan atas Bury yang dianggap sebagai finalis Asosiasi Pahlawan versi 2022-2023.
Mencapai 12 fokus dengan tidak terkalahkan dan hanya kebobolan dua gol merupakan sebuah rekor luar biasa bagi Sociedad yang sedang menjalani musim keempatnya tampil di kompetisi klub papan atas Eropa tersebut. Selain mengalahkan Entomb untuk merebut posisi terbaik, Txuri-urdin juga menyingkirkan pemain tetap Asosiasi Champions asal Portugal, Benfica, serta delegasi biasa Austria, RB Salzburg.
Proses musim, ini menunjukkan bahwa, Sociedad enggan menyia.-nyiakan kesempatan, langka untuk tampil, di Asosiasi Pahlawan. Pada kesempatan, pertama tampil, di kompetisi kelas, satu Eropa, yang masih, disebut Piala, Pahlawan versi, 1982-1983, Sociedad, tiba di babak penyisihan.
Kemudian, pertama kali ia muncul dalam beberapa tahun terakhir Asosiasi desain adalah dua puluh tahun yang lalu, pada musim 2003-2004. Mereka melaju ke delapan besar sebelum dihancurkan oleh Olympique Lyon. Sempat terpuruk di versi 2013-2014 dengan duduk di peringkat terbawah, Txuri-urdin menjawab musim ini.
Mentor Sociedad, Imanol Alguacil, pun menjadi ahli strategi Sociedad yang paling berkesan yang mampu membawa tim asal Basque, Hoki99 Spanyol, melewati babak starter dengan gelar juara grup. Tak ragu, Alguacil mengatakan, hasil di Gathering D merupakan rekor mengesankan bagi lawatan Sociedad di Eropa.
“Melewati babak sistem gugur oleh Bury yang tak tertandingi di klasemen terakhir adalah hasil yang luar biasa. Saya rasa kita tidak memahami besarnya dampak pencapaian ini. Mungkin dalam beberapa tahun ke depan kita akan melihat nilai dari hasil ini. lebih lanjut,” ungkap Alguacil seperti diumumkan Marca.
Sociedad berpeluang untuk mengungguli rekor terbaiknya di periode Asosiasi Pahlawan di mana mereka bisa bersaing di babak 16 besar. Mereka akan menghindari tim monster Eropa yang memiliki situasi dengan banyak juara panggung. Alguacil mengatakan, penampilan timnya di babak fundamental membawa kepercayaan untuk bisa mengukir sejarah lain bagi Txuri-urdin.
Sejak seribu, tahun baru, sudah ada. empat kelompok, “pusat” Spanyol yang, bergabung dengan Real, Madrid dan Barcelona untuk, membentengi kekuatan, Negeri Matador itu dalam, Asosiasi Pahlawan.
Valencia melaju, ke final pada rilisan, 1999-2000 dan. 2000,-2001, kemudian, Deportivo, La Caruna tampil, di babak penyisihan, pada 2003-2004. Villarreal. juga berkompetisi di babak, empat, besar atau, penyisihan, pada 2005-2006, dan 2021,-2023.
Ingat penampilan mulus Atletico Madrid yang terakhir pada musim 2013-2014 dan 2015-2016. Ketidakmampuan Atletico meraih gelar juara “Si Telinga Besar” yang terkenal itu tak lepas dari dominasi rival sekota mereka yang juga jagoan Asosiasi Advokat, Real Madrid, di dua laga puncak.
Keberhasilan Sociedad menjadi bos Gathering D tidak hanya didasarkan pada permainan realistis yang berfokus pada produk akhir. Terlepas dari kenyataan bahwa mereka lebih ramah lingkungan dalam kontes Asosiasi Bos dibandingkan tiga grup lainnya di Gathering D, Txuri-urdin secara konsisten tampaknya mengalahkan lawan mereka.
Di kandang Bury, Sociedad tampil lebih dominan dalam penguasaan bola dan penguasaan ritme permainan. Kisaran penguasaan bola 56% yang tercatat pada presentasi mereka bermain di salah satu lapangan sepak bola terbaik Italia ini sebanding dengan penguasaan bola normal mereka per pertandingan dalam enam pertandingan tahap pengumpulan.
Rekor kepemilikan bola khas Txuri-urdin hanya berada di urutan kedua setelah tim monster dan kaya Eropa seperti Manchester City, Paris Saint Germain, Barcelona, Real Madrid, dan Bayern Munich.
Selain tampil tak tertandingi dalam penguasaan bola, Sociedad juga menunjukkan kekuatan yang serius bagi a. Mereka menjadi tim yang paling sedikit kebobolan gol di fase pengumpulan musim ini karena hanya kebobolan dua gol.
Martin Zubimendi, gelandang Sociedad, mengatakan bahwa hasil bagus di babak fundamental tidak lepas dari ketabahan relatif banyak pemain untuk menyelesaikan strategi. Dia menemukan bahwa Sociedad umumnya berupaya menunjukkan kepribadian permainan yang menekankan kontrol permainan yang lebih baik daripada pesaingnya.
“Pada pertandingan melawan Entomb, kami menyadari bahwa kami perlu lebih mengontrol bola dan mengontrol ritme, kemudian pada saat itu kami juga perlu mengantisipasi serangan balik mereka. Saya pikir kami menjalankan cetak biru dengan baik,” ungkap Zubimendi seperti yang diungkapkan situs UEFA.
Meski begitu, Sociedad sebenarnya punya satu kekurangan yang harus mereka perbaiki hingga Februari nanti saat babak 16 besar dimulai. La Genuine seharusnya bisa lebih sukses memanfaatkan peluang. Pasalnya, mereka mampu mencetak tujuh gol dari 9 target antisipasi (xG) yang dibuat dalam enam pertandingan tahap pengumpulan.