Magnificent Frost melaburkan warna-warni teduh

Magnificent Frost melaburkan warna-warni teduh

Magnificent Frost melaburkan warna-warni teduh
Harmony Flatware bekerja sama dengan entertainer Sandra Dewi meluncurkan koleksi terbarunya yang diberi nama “Glorious Ice”. Set pesta tampil lebih mewah, moderat dan patut dicontoh dengan perpaduan warna putih dan perak. Kerjasama Harmony Flatware dan Sandra Dewi ini sudah keempat kalinya terjalin.

Perlengkapan pesta bernuansa musim dingin disampaikan di Jakarta, Jumat (1/12/2023). Harmony Silverware kembali menghadirkan hewan-hewan lucu seperti kelinci, tupai, dan beruang yang baru-baru ini dikenang karena koleksi pertama dan kedua.

Sandra menghadirkan adaptasi terkini yang sedikit unik, didorong oleh kilauan salju. Sudut yang berkilauan menampilkan gambaran butiran es di titik tertinggi pohon beku yang tersapu cahaya seperti pengayaan pohon Natal. Mangkuk, piring, cangkir, pelapis, dan ceret teh juga terlihat membatasi.

Mungkin tidak terlihat, tapi bagus dan banyak orang yang ceria,” kata Sandra.

Penghibur juga menargetkan pelanggan dengan selera varietas yang tidak jelas atau membosankan. Motivasinya datang dari teman-teman saya yang sering memakai pakaian kontras tinggi,” ujarnya.

Saat memilih pakaian, Sandra yang menyukai gaya mencolok juga mengakui bahwa dirinya adalah sesuatu yang bertolak belakang dengan pasangannya. “Aku semangat banget. Sementara suamiku dan teman-teman pakai warna dark atau beige (sejenis warna netral) yang aman. Normal, mirip seperti itu,” ungkapnya.

Sandra juga menawarkan rancangan Wonderful Ice dengan warna natural dengan guratan sedang. “Seperti, bagus. Tentu saja, mereka baik-baik saja karena terlihat mewah. Kali ini, saya biasanya berpikir itu ceria atau ada suasananya,” katanya.

Sandra memahami bahwa ada banyak pelanggan dengan preferensi berbeda-beda. Dia kemudian mencoba memasuki pasar ini.

Organisasi Sandra dengan Harmony Flatware dimulai dengan mengerjakan sebuah produk bernama Enchanted Second pada tahun 2020. Kesesuaian kerjasama ini sungguh luar biasa karena ia menghabiskan banyak energi untuk membesarkan anak-anak yang ternyata meramaikannya.

“Saya tidak punya motivasi selain dari yang muda. Hanya anak-anak yang dilihat dan diurus. Jadi, menurut kepala sekolah, memang anak muda,” ujarnya.

Dia bertarung dengan grup Harmony Flatware untuk waktu yang lama sehingga mereka menjadi “pusing”. Sandra membutuhkan barang yang sesuai dengan bentuk tubuhnya. Ia bersyukur karena Supernatural Second bahkan dikenang dengan koleksi Harmony Flatware dengan rating tertinggi.

Awalnya Sandra bingung menentukan contoh untuk gadgetnya. Mata anak saya bulat seperti mata beruang. Saya baru kirim fotonya dan minta dibuatkan orangnya, ujarnya.

Tema dari berbagai makhluk berbeda menyusul yang kemudian diterapkan tambahan pada variasi kedua dengan cap The Mystical Story Nutcracker Series. Perkembangan ketiga atau Immortal Extravagance sangat unik karena dipenuhi dengan gambar bintang dan permata salju.

CEO Harmony Silverware Assembling Tjandra Suwarto memilih warna putih dengan pemikiran untuk mengatasi ketidaksempurnaan. “Setelah dituang ke Glorious Ice jadi seru, padahal awalnya grupku ‘menangis’ karena Sandra,” ucapnya sambil terkikik.
Upaya gigih mereka memberi jalan bagi kegembiraan ketika dia dan kelompoknya menemukan bahwa karya Sandra di masa lalu telah membuat kemajuan, bahkan dinobatkan sebagai set penjualan tertinggi. “Selain untuk hiasan rumah, Heavenly Ice juga bisa menjadi oleh-oleh akhir tahun,” ujar Tjandra. Barang ini dijual dengan harga mulai dari Rp 120.000,- terdiri dari beberapa piring.

Harmony Flatware umumnya menghubungi Sandra melalui web atau melalui telepon. “Persiapannya memakan waktu hampir empat bulan, namun kami memenuhi waktu syutingnya,” kata Senior supervisor Harmony Flatware Windya Martilova.

Tak heran karena Sandra tengah jalan-jalan ke luar negeri, namun kesepakatan dengan Harmony Silverware tercapai tanpa hambatan. “Ada sedikit sentuhan sini-sini mengenai mata beruang dan kelinci, namun ide pentingnya segera terpenuhi,” kata Windya.

“Saya tidak punya motivasi selain dari yang muda. Hanya anak-anak yang dilihat dan diurus. Jadi, menurut kepala sekolah, memang anak muda,” ujarnya.

Dia bertarung dengan grup Harmony Flatware untuk waktu yang lama sehingga mereka menjadi “pusing”. Sandra membutuhkan barang yang sesuai dengan bentuk tubuhnya. Ia bersyukur karena Supernatural Second bahkan dikenang dengan koleksi Harmony Flatware dengan rating tertinggi.

Harmony Silverware kembali bekerja sama dengan Sandra karena dianggap keren dengan karya seni dan kaya karakter. Saya juga tertarik karena, kalau Sandra yang buat, pasti ada manfaatnya,” ungkap Windya sambil tertawa.