R20 Di harapkan Dapat Menghentikan Perselisihan Di Gaza
Dapat diterima bahwa R20 yang akan diadakan beberapa minggu dari sekarang akan meminta para pionir yang serius menyuarakan détente untuk mengakhiri kebiadaban di Gaza. Konflik di Gaza menunjukkan bahwa perdebatan mendasar masih terus terjadi saat ini.
Partai Agama G20 atau R20 Secara Umum Tertinggi Pemerintah Serius, yang dimulai oleh Daftar Pesaing Nahdlatul Ulama, harus merancang aktor-aktor besar dan tokoh-tokoh ekstrim untuk menyuarakan détente dan mengakhiri kekerasan di Gaza, Palestina. Kebersamaan orang-orang R20 dengan cara ini berubah menjadi energi untuk membantu menyelesaikan permasalahan perjuangan hidup di dunia yang lebih tenang.
Menuju R20, Secara Keseluruhan Paling Mengangkat Ciri .Serious Well-Informed, Authorities (ISORA), di Jakarta, Selasa (21/11/2023), Ketua Umum PBNU Yahya Cholil, Staquf atau Gus Yahya mengatakan, silaturahmi R20, ISORA yang akan digelar, ketat 27 November 2023, di Jakarta akan lebih fokus ,pada penerapan dampak. pionir ekstrim pada produsen rencana, dan asosiasi pembungkus. Gagasan utama yang akan, dibahas tentang. kekhawatiran akan konflik besar yang sedang, terjadi saat. ini dan meskipun sedang runtuh .di Timur Tengah, adalah. konflik Israel-Palestina.
Permintaan umum melemahkan
Oleh karena itu, acara sosial ini akan mendesak masing-masing pihak untuk segera menghentikan bencana besar yang terjadi di Gaza. Gus Yahya berpandangan, permasalahan yang terjadi terjadi karena melemahnya penjualan umum yang seharusnya menjadi aturan umum dan diselesaikan oleh bangsa-bangsa.
“Diterima bahwa perbaikan ini dapat mempersiapkan para penghibur dan tokoh-tokoh ekstrem untuk menyuarakan détente di Palestina,” kata Gus Yahya.
Sebagaimana, diungkapkan Gus Yahya, perkelahian, dan peperangan. saat ini bukan lagi menjadi isu, yang hanya dipermasalahkan, oleh sebuah arisan ,saja, namun sudah menjadi. isu bagi umat manusia.
Gus Yahya mengamini bahwa latihan R20 bisa berjalan secara finansial dan mengarang spekulasi untuk memilih bentrokan dan perjuangan demi kehidupan yang lebih tenteram dan memuaskan. Selain ,itu, juga diterima bahwa konsekuensi dari, R20 ISORA tidak, hanya menjadi, penjelasan bersama, namun ,persetujuan untuk bertindak dalam jangkauan khusus, mereka untuk, mempengaruhi ,pembuat kerangka kerja.
Dalam kesempatan serupa, Pendeta Palestina untuk Indonesia Zuhair SM Alshun mengatakan bahwa masyarakat sebenarnya bisa berjuang untuk bertoleransi terhadap apa yang terjadi di Gaza saat ini. Menurutnya, apa yang dilakukan Israel sama saja dengan pemusnahan. Kami percaya ini adalah yang terakhir,” katanya.
Palestina, lanjutnya, akan, terus berjuang hingga .mencapai pintu ,terbuka yang luar biasa. Palestina, berupaya untuk mengembangkan, negara bebas, di seluruh wilayahnya, dengan, Yerusalem ,Timur sebagai ibu kotanya.
segera menghentikan bencana besar yang terjadi di Gaza. Gus Yahya berpandangan, permasalahan yang terjadi terjadi karena melemahnya penjualan umum yang seharusnya menjadi aturan umum dan diselesaikan oleh bangsa-bangsa.
Meskipun, situasi, yang terus-menerus, terjadi di, Gaza menyusahkan, kata Alshun, warga ,Palestina harus. terus berjuang untuk mencapai. potensi pintu terbuka dan menjadi ,negara bebas seperti negara, lain. “Kami menginginkan konkordansi yang sejati,” kata Alshun.
Perenungan kolosal
Ketua Umum PBNU yang juga anggota Pengurus Sah Pengurus R20 ISORA, Ulil Abshar Abdalla, mengatakan aksi ini mengangkat tema “Pengendalian Agama dalam Mengalahkan Keseriusan di Timur Tengah dan Bahaya Terhadap Pedoman Berbasis Secara Umum Penjualan”. Prinsip ini sangat besar mengingat bahwa mencapai keselarasan sejati memerlukan kepatuhan terhadap standar umum.
Meski begitu, PBNU sebenarnya tidak sepenuhnya mengakui bahwa isu Palestina seharusnya hanya dijadikan polarisasi. PBNU perlu mengembalikan isu Palestina “Pintu terbuka bagi Palestina adalah hal yang paling meyakinkan,” katanya.
Acara R20 Puncak Keseluruhan Otoritas Terdidik Serius atau R20 ISORA akan digelar ketat Senin (27/11/2023) di Jakarta. Sesuai dengan cetak birunya, kemajuan ini akan diikuti oleh 150 orang, 40 orang di antaranya berasal dari luar negeri. Perbaikan ini akan dibuka langsung oleh Presiden Joko Widodo.
Ada empat pembicara kunci yang diperkenalkan baik secara online maupun offline, yaitu Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar, Syekh Al-Azhar Syekh Ahmad al-Thayyeb, dan Sekjen Koneksi Muslim Dunia Syekh Muhammad Canister Abdul Karim al-Issa. . Untuk sementara, Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres kini sedang diberi jaminan.