Man United: Mourinho, Fred, dan Amrabat Bisa Hantui Ten Hag – Halo Football Mania, Manchester United bakal duel lawan Fenerbahce di matchday ketiga Europa League, dan yang menarik, mantan bos United, Jose Mourinho, sekarang jadi pelatih Fenerbahce, plus ada Fred dan Sofyan Amrabat yang juga pernah merumput di Old Trafford. Kira-kira, bakal ada hantu-hantu dari masa lalu yang ngintip Ten Hag di lapangan, nih!
Awal Cerita Dari Spekulasi Man United
Kalau sepak bola itu kayak teater, maka Stadion Sukru Saracoglu adalah panggung yang pas buat drama terbaru tentang masa depan Ten Hag di Old Trafford. Begitu drawing Europa League keluar, semua mata langsung tertuju ke laga ini!
Sampai sekarang, Eropa udah jadi tempat yang kurang ramah buat United. Mereka sempat seri lawan FC Twente dan Porto, yang nunjukkin kelemahan serius dari tim Ten Hag. Di dua pertandingan itu, United unggul duluan, tapi akhirnya nyungsep juga. Di laga terakhir lawan Porto, mereka sempat unggul dua gol, tapi malah keteteran dan harus berjuang keras untuk seri berkat gol penyama dari Harry Maguire di menit akhir.
Nah, Natal memang belum datang buat Ten Hag, tapi kesedihan dari masa lalu dan tanda-tanda serem di Istanbul bikin musim ini terasa kayak film horor. Hantu-hantu inilah yang harus Ten Hag hadapi buat meraih kemenangan pertama di Europa League musim ini.
Hantu Masa Lalu – Dusan Tadic
Di saat mentalitas pemainnya diragukan, Dusan Tadic jadi simbol masa lalu yang ceria bagi Ten Hag. Tadic mengingatkan kita semua tentang manajemen yang solid dan kebersamaan yang pernah ada sebelum Ten Hag terbang ke Manchester. Sekarang, Tadic udah berkarir di Fenerbahce sejak ninggalin Ajax tahun 2023.
Waktu di Ajax, Ten Hag berhasil mengubah Tadic dari pemain biasa di Southampton—yang paling dikenal karena kalah di final Piala Liga 2017—jadi salah satu penyerang terbaik di Eropa. Tadic jadi tulang punggung tim Ten Hag yang bikin Ajax jadi bintang di Champions League 2018/19, sampe bikin fans terpesona. Dia main semua menit di turnamen itu, nyetak enam gol dan bikin lima assist, bawa Ajax ke semi-final untuk pertama kalinya dalam lebih dari dua dekade!
Tanggapan Tentang Pemain Andalan Tenhag
Tadic adalah pemain yang paling sering dipakai Ten Hag dan dia dipercaya jadi kapten Ajax di 2019 setelah Matthijs de Ligt cabut. Keversatilannya bikin Ten Hag kepincut, karena dia bisa main di posisi depan dan juga lebih dalam di midfield, menciptakan peluang dan cetak gol. Selama bareng, Tadic udah bikin 92 gol dan 91 assist, bahkan bawa Ajax juara liga tiga kali berturut-turut!
Ten Hag pernah bilang Tadic itu “pemain paling profesional” yang pernah dia latih, pujian buat ketersediaan dan kepemimpinannya saat jadi pundit di TV Belanda saat Euro 2024. Dan sekarang, Tadic bawa semua atribut itu ke Fenerbahce, di mana dia udah nyetak enam gol dan bikin tujuh assist di 14 pertandingan semua kompetisi.
Jadi, siap-siap aja, Ten Hag! Hantu-hantu ini bisa jadi bikin momen seru di pertandingan nanti!